Laporan Akhir Percobaan 3



1. Jurnal kembali]







Gambar 1. Picoscope


Gambar 2. Papan Rangkaian (dengan Dioda, Resistor, dan Kapasitor)


Gambar 3. Multimeter (kiri) dan Jumper (kanan)



4. Analisa [kembali]

1. Jelaskan bagaimana bentuk sinyal dari rangkaian clamper terhadap inputnya


Clamper merupakan rangkaian dioda yang menggeser sinyal pada level tegangan DC tertentu. Berdasarkan pada percobaan, yang diamati adalah bentuk sinyal input dan sinyal output. Mulanya, dari sumber AC mengalir arus dengan bentuk gelombang sinusoidal dengan tegangan inpus Vi sebesar 12V. Untuk mendapatkan nilai Vmax dan Vmin, digunakan rumus Vrms = Vpeaktopeak / 2diakarkanPada percobaan tersebut memiliki bentuk sinyal sinusoidal dengan amplitudo lebih besar daripada besar tegangan input yang diberikan, yaitu 12,72V untuk Vmax dan -12,99V untuk Vmin.

Selanjutnya pada rangkaian clamper positif. Setengah gelombang positif akan mengalir ke kapasitor C yaitu 100nF dan elektron akan tersimpan di dalamnya. Kemudian, karena arah katoda dioda mengarah pada kapasitor maka terjadi reverse bias sehingga arus akan mengalir ke RL karena hambatan pada dioda lebih besar dari RL yaitu 10kohm. Saat reverse bias itupun elektron yang tersimpan pada kapasitor akan dilepaskan sehingga akan menambah tegangan output Vo. Besar Vo adalah jumlah tegangan input dengan tegangan pada kapasitor dan dikurangi dengan adanya RL tersebut sehingga terjadi pergeseran amplitudo ke arah postif. Maka, didapatkan Vmax sebesar 10,20V dimana bentuk gelombang nya lebih kecil namun mendekati bentuk gelombang positif sinyal input. Kemudian, setengah gelombang negatif akan mengalir ke dioda daripada ke RL karena pada dioda terjadi forward bias yang menyebabkan hambatannya lebih kecil daripada RL. Disebabkan pada dioda terjadi forward bias maka elektron akan tersimpan pada kapasitor dan besar tegangan pada output RL akan sama besar dengan tegangan pada dioda. Maka, didapatkan Vmin sebesar -7,15V dimana bentuk gelombang nya lebih kecil dibandingkan bentuk gelombang negatif sinyal input. 

Selanjutnya pada rangkaian clamper negatif memiliki cara kerja kebalikan dari clamper postif. Saat setengah gelombang positif, pada dioda mendapatkan tegangan maju (forward bias) sehingga elektron yang sebelumnya tersimpan pada kolektor akan tetap tersimpan. Kemudian, besar tegangan pada output RL akan sama besar dengan tegangan pada dioda. Maka, didapatkan Vmax sebesar 7,15V dimana bentuk gelombang nya lebih kecil dibandingkan bentuk gelombang positif sinyal input. Lalu, setengah gelombang negatif pada dioda terjadi reverse bias sehingga arus akan melewati RL dimana hambatan pada dioda lebih besar daripada hambatan pada RL yaitu 10kohm. Maka, didapatkan Vo sebesar jumlah tegangan input dengan tegangan pada kapasitor dan dikurangi dengan adanya RL sehingga didapatkan Vmin sebesar -9,98V dimana bentuk gelombang negatifnya mendekati bentuk gelombang negatif tegangan input.

2. Jelaskan hasil dari output rangkaian clamper terhadap teori


Berdasarkan teori, clamper terjadi ketika saat setengah gelombang terdapat dioda reverse bias maka elektron yang tersimpan pada kolektor akan dilepaskan sehingga besar tegangan output adalah jumlah  tegangan input dengan tegangan pada kapasitor dan dikurangi dengan adanya tahanan resistor jika ada. Sedangkan saat setengah gelombang lainnya terdapat dioda forward bias maka elektron akan tersimpan di dalam kapasitor sehingga besar tegangan pada output akan sama besar dengan tegangan pada dioda. Maka terjadi pergeseran sinyal atau amplitudo baik ke arah negatif ataupun potifi.

Pada rangkaian, seperti yang dijelaskan pada analisa nomor 1, hasil output rangkaian clamper sudah sesuai dengan teori dimana pada clamper positif terjadi pergeseran amplitudo ke arah positif dengan Vmax sebesar 10,20V dan Vmin sebesar -7,15V. Begitupun pada clamper negatif, terjadi pergeseran amplitudo ke arah negatif dengan Vmax sebesar 7,15V dan Vmin sebesar -9,98V. 


5. Link Download [kembali]

File Video Download
File Hardware Download
File HTML Download


No comments:

Post a Comment